Minggu, 28 November 2010

Hanya Sena selamanya di Hati Ezhrill

Emang bener yang di ucapin kak Vino kakak Ezhrill yang sangat-sangat perhatian sama dia. Sahabatan ama cowok itu engga akan bener-bener sahabatan, itu yang aku rasain sekarang. Entah mulai kapan perasaan itu tumbuh di hati Ezhrill. Tapi, mungkin untuk saat ini Ezhrill akan mengelak tentang perasaannya. karena dia pun belum benar-benar tahu tentang perasaannya itu. Dan dia engga mau ngancurin persahabatannya dengan Sena cuma gara-gara perasaannya yang masih membingungkan.

Ezhrill sama Sena udah sahabatan semenjak Sena pindah rumah ke kompleks Ezhrill tinggal 3 tahun yang lalu, saat keduanya masih duduk di bangku kelas 2 SMP semester pertama. Sena dan keluarganya pindah karena dulu mereka tinggal di rumah orang tua dari ayahnya, dan saat nenek dan kakeknya sekarang udah meninggal ayah dan paman-paman Sena sepakat menjual rumah itu dan uangnya dibagi rata. Maka dari itu mereka pindah ke kompleks dimana Ezhrill tinggal.

Saat acara syukuran rumahnya, Bunda Ezhrill dengan senang hati memberikan bantuan. Karena dia tahu bagaimana repotnya saat pindahan rumah. Dan terpaksa Ezhrill juga membantu keluarga Sena, tapi saat acara syukuran itu meski Ezhrill anak cewek dia engga bisa apa-apa, ampe masak telur aja angus. Beda dengan Sena yang cowok cekatan dalam melakukan berbagai hal. Bunda Ezhrill engga abis-abisnya muji-muji Sena yang segala bisa, itu ngebuat Ezhrill panas dan bt banget sama Sena.

Kalo ibu-ibu lain bilang 'punya anak cewek itu enak, pekerjaan rumah ada yang bantu', tapi bagi Bunda Ezhrill itu engga ngaruh. Karena meski punya anak cewek yaitu Ezhrill, yang ngurus pekerjaan rumah dia dan pembantunya. Dan semenjak Sena tinggal di depan tempat tinggal Ezhrill, Bunda Ezhrill sekarang lebih banyak menghabiskan hari-harinya dengan Sena.

Tapi itu 3 tahun yang lalu, setelah itu Ezhrill dan Sena bersahabat. Masuk SMA yang sama 2 bulan yang lalu, meski engga sekelas. Dan sekarang ada perasaan yang beda di hati Ezhrill pada Sena, saat cewek-cewek satu sekolah terus mengelilingi Sena. Bahkan ada yang meminta nomer hp Sena pada Ezhrill. Sena yang awalnya hanya milik Ezhrill kini milik semua cewek yang ada di SMA Tunas Harapan. Dan sekarang Ezhrill meresa Sena selalu sibuk dengan kegiatannya, Ezhrill mencoba mengikuti semua kegiatan yang diikuti Sena, namun Ezhrill hanya bertahan di Jurnal.

Ezhrill mulai bt dengan pertanyaan teman-teman sekelasnya ampe anak kelas sebelah tentang Sena. Dan Ezhrill bingun kalo temennya mulai nanya hubungan dia dengan Sena. 'kenapa loe harus marah-marah sih kalo diminta info tentang Sena, orang loe bukan sapa-sapa Sena just best friend not a girl friend Sena' .

Pulang sekolah Ezhrill langsung pulang, dia di jemput sama kak Vino. sebelum pulang kak Vino neraktir Ezhrill makan ice cream di kedai ice cream langganan mereka. sampe di kedai ice cream, setelah memesan mereka mencari tempat untuk duduk. Kak Vino tahu banget kalo adiknya ini lagi bt. "pasti gara-gara Sena, yaa!" tembak kakaknya itu. Ezhrill cuma ngangguk, dan Vino engga banyak tanya lagi, dia tahu adiknya ini pasti lagi engga mau cerita. Jadi Vino diemin Ezhrill, daripada nantinya Ezhrill nangis di depan umum malu-maluinkan.


BERSAMBUNG

0 komentar:

Posting Komentar